Rabu, 28 Maret 2012

PRT Asal Cilacap Disekap di Medan

PRT Asal Cilacap Disekap di Medan

Laporan Rahmad Wiguna | Medan



SERAMBINEWS.COM, MEDAN
- Kasus dugaan perdagangan wanita yang melibatkan sindikat antarprovinsi terungkap setelah seorang korban melaporkannya ke Polresta Medan, Rabu (28/3/2012). Kawanan pelaku disinyalir menyamar sebagai yayasan penyalur tenaga kerja wanita untuk dijadikan pembantu rumahtangga.

Dugaan kejahataan itu diungkapkan korban, Sarwi (38) yang mengaku sudah ditipu oleh Yayasan Ibu Sani yang berkedudukan di Jakarta. Wanita asal Cilacap ini awalnya dijanjikan akan dipekerjakan di kawasan Cikampek.

"Saya setuju, karena Cikampek dengan Cilacap tidak begitu jauh. Suami saya pun sudah setuju," kata Sarwi.

Tapi harapan mengais rezeki dengan cara halal itu justru berujung petaka. Korban yang dikawal dua pria nyatanya dibawa ke Medan, dan dikurung di sebuah rumah yang memiliki plang bertuliskan Asrama Kasih. Korban mengaku sudah seminggu di dalam asrama itu, dan tak pernah dijanjikan bekerja.

"Saya frustasi, dikurung sepanjang hari," tukasnya.

Merasa dirinya telah ditipu, korban akhirnya nekat melarikan diri dari asrama itu. Selanjutnya dengan bekal seadanya, korban meminta penarik becak mengantarkannya ke Polresta Medan.

"Saya tak tau alamat asrama itu, karena baru sekali ini ke Medan," tukasnya.

Meski begitu, korban mengaku tak berniat menggiring kasus itu ke ranah hukum. Kedatangannya ke kantor polisi hanya meminta perlindungan, karena ia takut pihak asrama mengejarnya dan menangkapnya kembali. Sejauh ini belum keterangan polisi terkait kasus yang dialami wanita asal Jawa itu. (rw)

0 komentar:

Posting Komentar

Silakan anda berkomentar di bawah ini untuk kemajuan Bm2a Aceh Barat, Terima Kasih :